Jumat, 19 September 2025 menjadi hari yang penuh makna bagi dunia vokasi di Kabupaten Jombang. Demi meningkatkan kualitas pelatihan dan pengembangan tenaga kerja, Forum Lembaga Pelatihan Vokasi (Forlat Vokasi) bersama Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Jombang melakukan kunjungan studi tiru ke POLINDO Madiun. Banyak pihak mengenal institusi ini karena inovasinya dan kemampuannya dalam beradaptasi dengan kebutuhan industri.
Tujuan Studi Tiru Vokasi di POLINDO Madiun: Belajar dari yang Terbaik
Melalui kegiatan ini, peserta ingin mempelajari praktik terbaik dalam pengelolaan pelatihan vokasi. Fokus utama meliputi kurikulum berbasis industri dan strategi penempatan kerja yang efektif. Forlat Vokasi Jombang memilih POLINDO Madiun karena institusi tersebut terbukti mampu menjembatani dunia pendidikan dan dunia kerja secara nyata.

Sesi Diskusi dan Observasi Langsung
Jajaran manajemen POLINDO Madiun menyambut rombongan dengan hangat saat mereka tiba di lokasi. Setelah itu, mereka mengikuti sesi diskusi interaktif yang membahas berbagai topik penting, seperti:
- Kolaborasi dengan dunia industri
- Sistem pelatihan berbasis kompetensi
- Strategi sertifikasi dan penempatan kerja

Tim tuan rumah mengajak peserta berkeliling untuk melihat langsung fasilitas pelatihan yang tersedia. Kegiatan ini membuka wawasan baru tentang pentingnya lingkungan belajar yang mendukung keterampilan praktis.

Harapan dan Tindak Lanjut
Kegiatan studi tiru ini menjadi langkah awal menuju kolaborasi yang lebih erat antara Forlat Vokasi Jombang dan POLINDO Madiun. Dengan semangat berbagi dan belajar, kedua pihak berharap pelatihan vokasi di Jombang dapat terus berkembang. Tujuannya jelas: mencetak tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di era industri 4.0.
